post-image

deklarasi sekolah ramah anak dan lingkungan dalam peringatan hari anak internasional

Hari Anak Internasional yang diperingati setiap tanggal 20 November sebagai bentuk penghargaan kepada anak-anak di seluruh dunia dihelat dengan meriah. Khususnya di Indonesia, melaui surat edaran yang diterbitkan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia dan didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia serta Kementerian Agama Republik Indonesia, untuk memperingati Hari Anak Internasional, bagi sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas untuk mendeklarasikan lingkungan sekolah yang ramah bagi anak-anak. Ramah bagi anak-anak dalam hal ini adalah sekolah yang bebas dari segala bentuk kekerasan fisik ataupun non-fisik, serta lingkungan sekolah yang bebas dari paham radikalisme. Kegiatan deklarasi yang juga dirangkai dengan Pembelajaran Sehari Diluar Kelas ini turut didukung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi dengan memberikan beberapa kegiatan pendukung. Diataranya, membersihkan lingkungan dari benda-benda yang berbahaya bagi anak, Senam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ( Senam GERMAS ), Tepuk dan Yel-yel Sekolah Ramah Anak, serta melakukan permainan-permainan tradisional.
Secara serentak kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis (07/11). SMA Negeri 1 Giri mengawali dengan Senam GERMAS tepat pada pukul 07.00 bersama dengan seluruh warga SMA Negeri 1 Giri, dilanjutkan dengan Deklarasi Sekolah Ramah Anak dan Lingkungan, dan diakhir kegiatan ini, masing-masing kelas melakukan permainan tradisional di lingkungan kelas masing-masing. Harapan dari diadakannya kegiatan ini adalah sekolah sebagai tempat menimba ilmu, lebih ramah terhadap anak-anak tanpa adanya kekerasan yang bisa berpengaruh pada tumbuh kembangnya anak.