peduli pada bakat dan minat siswa, SMAN 1 giri sukses menggelar diklat pengukuhan anggota organisasi pecinta alam
SMAN 1 Giri selalu menunjukkan perhatian besar terhadap bakat dan minat para siswanya. Salah satu wujud nyata dari perhatian ini adalah keberadaan ekstrakurikuler Organisasi Pecinta Alam (OPA) yang dikenal dengan nama Agem Karso (AKAR). Tahun ini, OPA AKAR telah memasuki angkatan ke-41. Sebagai bagian dari kegiatan rutin tahunan, salah satu agenda utama mereka adalah penerimaan anggota baru dan pelaksanaan diklat pengukuhan anggota yang ditandai dengan pemberian syal sebagai simbol keanggotaan.
Dusun Mondoluko, Taman Suruh, Kecamatan Glagah menjadi saksi terlaksananya kegiatan Diklat Syal dan Pengukuhan Anggota Organisasi Pecinta Alam (OPA) Agem Karso Angkatan 41 Tahun 2025, mulai hari Sabtu 25 Januari hingga Senin 27 Januari 2025. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meresmikan anggota baru dan memberikan syal sebagai simbol keanggotaan, sekaligus memperkenalkan mereka kepada alam sekitar. Melalui kegiatan ini, diharapkan rasa cinta dan kepedulian terhadap lingkungan dapat tumbuh dalam diri para anggota.
Sebanyak 10 siswa baru, terdiri dari 6 laki-laki dan 4 perempuan, resmi menjadi bagian dari OPA Agem Karso. Kegiatan ini dipimpin oleh Bahtiar Jaya Purnama selaku penanggung jawab. Selama acara, para peserta mengikuti serangkaian pelatihan dan eksplorasi alam yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kecintaan terhadap alam serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan.
Keunikan acara ini semakin terasa dengan kehadiran sejumlah alumni OPA Agem Karso dari angkatan 36 dan 37 yang telah lulus pada tahun 2022 dan 2023. Mereka turut berpartisipasi, memberikan semangat dan berbagi pengalaman mengenai perjalanan mereka selama menjadi anggota OPA. Kehadiran mereka menjadi motivasi tersendiri bagi para peserta dan menambah wawasan tentang nilai-nilai yang dijunjung oleh organisasi ini.
Dengan terlaksananya diklat ini, diharapkan para anggota baru semakin memiliki kesadaran dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Tidak hanya berhenti sampai pada pemberian syal saja, harapan besar dari kegiatan ini adalah terbentuknya karakter peduli lingkungan, gotong royong, dan kemandirian di antara para anggota. Selain itu, dengan bertambahnya anggota baru, diharapkan dapat kembali menghidupkan acara besar yang pernah diselenggarakan oleh OPA Agem Karso, yaitu "Akar Ngelilir".
Acara ini menjadi momentum penting dalam regenerasi OPA Agem Karso, memperkuat solidaritas, dan memperkuat komitmen terhadap kelestarian alam. Dengan semangat yang terus terjaga, organisasi ini diyakini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat sekitar.
Komentar