post-image

bangga, sma negeri 1 giri menjadi tuan rumah lokakarya konferensi video bertaraf internasional

Diawali dengan keikutsertaan SMA Negeri 1 Giri sebagai salah satu perwakilan Indonesia dalam ajang Nairong International Students Conference (NISC) ke 2 pada tahun 2016 lalu, hingga tahun ini, SMA Negeri 1 Giri sudah mengikuti perhelatan yang diselenggarakan di Bangkok, Thailand tersebut sampai ke edisi ke 4, dan berhasil menyabet juara 2 untuk Desain Poster dan juara harapan 1 dan 2 untuk kompetisi SKIT. SMA Negeri 1 Giri melebarkan sayap untuk melanjutkan "SMAGI GOES INTERNATIONAL PROGRAMME" dengan mengikuti kegiatan yang memanfaatkan tekhnologi berupa konferensi video atau video conference dengan beberapa negara. Program konferensi video yang diikuti SMA Negeri 1 Giri digagas oleh Generation Global. Generation Global adalah program yang dijalankan atas kerjasama ASPnet Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) dengan Tony Blair Faith Foundation. Program ini membantu para peserta didik memahami pentingnya keterbukaan dan penerimaan untuk perbedaan dan keberagaman yang pada akhirnya akan menciptakan lingkungan masyarakat yang stabil dan toleran. Melalui program ini para peserta didik bisa berbagi cerita, pengalaman, dan pandangan mereka mengenai latar belakang kebudayaan dan kepercayaan yang berbeda.
Selama 2 hari (11-12/9) para peserta lokakarya utamanya adalah guru mata pelajaran Bahasa Inggris SMA/SMK seluruh Kabupaten Banyuwangi diberi pelatihan dan membentuk suatu komunitas untuk membahas bagaimana caranya berdialog membahas isu-isu yang sekarang menjadi topik hangat di seluruh dunia. Lokakarya ini juga dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Drs. Istu Handono, M.Pd. Dan sebagai narasumber turut menghadirkan Koordinator Nasional ASPnet, Hasnah Gazim, Koordinator Nasional Global Generation, Wati Wardani, dan Fasilitator Global Generation, Fendra Kusnuryadi. Kegiatan ini sangat disambut dengan antusial oleh para peserta karena dengan adanya lokakarya ini, masing-masing sekolah berkesempatan untuk bisa berdialog dengan sekolah-sekolah lain di luar negeri melalui sambungan konferensi video yang secara mudah bisa dilakukan. Akhir dan tujuan dari acara ini adalah masing-masing sekolah sudah mempunyai jadwal untuk melakukan konferensi video di kemudian hari.