STUDI OBSERVASI KAMPUS 2025: PENGALAMAN BERHARGA DI IPDN, PKN STAN, ITB, UNY DAN AKMIL
Bagaimana rasanya menjelajahi kampus-kampus ternama, bertemu dengan alumni sukses, dan mendapat wawasan langsung tentang masa depan pendidikan? Itulah yang dialami oleh para siswa dalam kegiatan Studi Observasi Kampus (Outing Class) 2025. Perjalanan luar biasa ini berlangsung pada 10 hingga 15 Februari 2025, membawa rombongan siswa SMAN 1 Giri melintasi tiga kota besar: Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta. Sebanyak 251 peserta dan didampingi oleh 12 guru pendamping berangkat penuh semangat pada Senin pagi, 10 Februari 2025, pukul 08.00 WIB, dan kembali dengan segudang pengalaman berharga pada Sabtu, 15 Februari 2025, pukul 04.00 WIB. Rombongan dipimpin langsung oleh Kepala SMAN 1 Giri Bapak I Ketut Renen, S.Pd, M.Si, menjadikan perjalanan ini sebuah momen berharga bagi para siswa dalam memotivasi diri meraih kampus yang mereka inginkan.
Kunjungan ke institusi bergengsi seperti IPDN, PKN STAN, ITB, UNY, dan Akmil membuka wawasan baru bagi para peserta. Mereka tidak hanya mendapat informasi mengenai program studi dan seleksi masuk, tetapi juga kiat-kiat sukses dari para mahasiswa yang sudah lebih dulu berjuang meraih tempat di kampus impian mereka. Momen yang paling mengejutkan terjadi ketika rombongan SMAN 1 Giri tiga kali bertemu dengan SMAN 1 Padang di PKN STAN, Akmil, dan ITB. Pertemuan tak terduga antara dua sekolah berprestasi ini menciptakan suasana penuh inspirasi dan persaingan sehat, memotivasi para siswa untuk terus mengejar impian mereka.
Tidak hanya itu, pengalaman bertemu dengan para alumni SMAN 1 Giri yang kini tengah menempuh studi di kampus-kampus ternama menjadi salah satu highlight perjalanan ini. Wisnu dan Tri Yofan dari PKN STAN, serta Farel Mahardika dari Fakultas Teknik Industri ITB, dengan penuh antusias berbagi cerita perjuangan mereka hingga bisa berada di posisi saat ini. Kesempatan ini menjadi suntikan semangat bagi adik-adik kelas mereka untuk semakin giat dalam mempersiapkan diri.
Selain perjalanan akademik, rombongan juga menikmati wisata edukasi yang penuh petualangan. Dari menjelajahi Lavatour hingga menikmati panorama Jatinangor Park, para siswa tidak hanya belajar tentang perkuliahan tetapi juga tentang kehidupan di luar akademik. Pengalaman ini menambah dimensi baru dalam perjalanan mereka, mengajarkan bahwa kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh nilai tetapi juga pengalaman dan wawasan yang luas.
Hasil dari kegiatan ini sangat luar biasa. Para peserta tidak hanya membawa pulang informasi mengenai jalur masuk perguruan tinggi dan sekolah kedinasan, tetapi juga motivasi besar untuk mengejar impian mereka. Dengan semangat yang menyala-nyala, diharapkan semakin banyak alumni SMAN 1 Giri yang berhasil diterima di universitas negeri, Akmil, maupun sekolah kedinasan lainnya, baik melalui jalur SNBP maupun SNBT. Study Observasi Kampus 2025 bukan sekadar perjalanan, melainkan langkah awal dalam mengukir masa depan yang lebih cerah.
Komentar